DPA SKPD 2025

9 / 100 SEO Score

Upload on Monday, January 6, 2025

1.01.0.00.0.00.01.00 Dinas Pendidikan Dayah-DPA SKPD 2025

1.01.0.00.0.00.03.00 Sekretariat Majelis Pendidikan Daerah DPA-SKPD 2025

1.01.2.22.0.00.02.00 Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan-DPA SKPD 2025

1.02.0.00.0.00.01.00 Dinas Kesehatan-DPA SKPD 2025

1.02.0.00.0.00.02.00 RSUD Meuraxa-DAP SKPD 2025

1.03.0.00.0.00.01.00 Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang-DPA SKPD 2025

1.04.0.00.0.00.04.00 Dinas Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman-DPA SKPD 2025

1.05.0.00.0.00.01.00 Satuan Polisi Pamong Praja Dan Wilayatul Hisbah-DPA SKPD 2025

1.05.0.00.0.00.02.00 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan SKPD DPA 2025

1.05.0.00.0.00.04.00 Badan Penanggulangan Bencana Daerah-DPA SKPD 2025

1.06.0.00.0.00.01.00 Dinas Sosial-DPA SKPD 2025

2.07.0.00.0.00.01.00 Dinas Tenaga Kerja-DPA SKPD 2025

2.08.2.14.0.00.01.00 Dinas P3AP2KB-DPA SKPD 2025

2.09.3.27.3.25.01.00 Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan-DPA-SKPD 2025

2.11.0.00.0.00.01.00 Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan-DPA DKPD 2025

2.12.0.00.0.00.01.00 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil-DPA SKPD 2025

2.13.0.00.0.00.01.00 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong-DPA SKPD 2025

2.15.0.00.0.00.01.00 Dinas Perhubungan-DPA SKPD 2025

2.16.2.20.2.21.01.00 Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik-DPA SKPD 2025

2.17.3.30.0.00.01.00 Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan-DPA-SKPD 2025

2.18.0.00.0.00.01.00 Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu SKPD DPA 2025

2.19.0.00.0.00.01.00 Dinas Pemuda dan Olahraga-DPA SKPD 2025

2.22.0.00.0.00.01.00 Sekretariat Majelis Adat Aceh-DPA-SKPD 2025

2.23.2.24.0.00.01.00 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan-DPA SKPD 2025

3.26.0.00.0.00.01.00 Dinas Pariwisata-DPA SKPD 2025

4.01.0.00.0.00.01.0000 Sekretariat Daerah-DPA SKPD 2025

4.02.0.00.0.00.01.00 Sekretariat DPRK-DPA SKPD 2025

5.01.5.05.0.00.01.00 Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah-DPA SKPD 2025

5.02.0.00.0.00.01.00 Badan Pengelolaan Keuangan Kota-DPA-SKPD 2025

5.03.5.04.0.00.01.00 Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia-DPA SKPD 2025

6.01.0.00.0.00.01.00 Inspektorat-DPA SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.01.00 Kecamatan Baiturrahman-DPA-SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.01.00 Kecamatan Banda Raya-DPA-SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.03.00 Kecamatan Jaya Baru-DPA SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.04.00 Kecamatan Lueng Bata-DPA SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.05.00 Kecamatan Ulee Kareng-DPA-SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.06.00 Kecamatan Kuta Alam-DPA SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.07.00 Kecamatan Syiah Kuala-DPA SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.08.00 Kecamatan Kuta Raja-DPA-SKPD 2025

7.01.0.00.0.00.09.00 Kecamatan Meuraxa-DPA-SKPD 2025

8.01.0.00.0.00.01.00 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik-DPA SKPD 2025

9.01.0.00.0.00.01.00 Dinas Syariat Islam-DPA SKPD 2025

9.01.0.00.0.00.02.00 Sekretariat Majelis Permusyawaratan Ulama-DPA-SKPD 2025

9.01.0.00.0.00.03.00 Sekretariat Baitul Mal-DPA-SKPD 2025

Views: 46

BANDA ACEH - Empat program inovasi Pemerintah Kota Banda Aceh masuk dalam 99 besar (top 99) Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik 2015 yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB). Bagian Humas Setdako Banda Aceh, Rabu (8/4). menyebutkan, tahun ini panitia Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB menerima 1.188 program inovasi dari seluruh pemerintah daerah di Indonesia. “Dari jumlah itu, ada empat program Pemko Banda Aceh yang masuk top 99,” kata Kabag Humas Setdako Banda Aceh, Drs Marwan Jalil. Keempat program itu adalah pembentukan Balee Inong di Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, pembangunan Hutan Kota di Tibang, penyediaan Instalasi Pengolahan Limbah Tinja (IPLT) di Dinas Kebersihan dan Keindahan Kota (DK3), serta program Transparansi Informasi Pembayaran Melalui e-SP2D elektronik. Marwan menjelaskan, karena masuk top 99 dalam kompetisi dimaksud, Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal diundang oleh panitia untuk mempresentasikan keempat program inovasi tersebut di Kantor Kementerian PAN-RB di Jakarta, Senin (6/4) lalu. Menurut Marwan, wali kota memaparkan kelebihan keempat program inovasi itu. Misalnya, Balee Inong yang tidak dimiliki daerah manapun. Lembaga itu bertujuan meningkatkan pemberdayaan dan melibatkan perempuan dalam perencanaan pembangunan. Begitu juga Hutan Kota Tibang yang awalnya dibangun di atas lahan kritis dan tandus, tapi kini hutan seluas 7,1 hektare (Ha) itu sudah menghasilkan 3 ton oksigen/hari. Sementara kelebihan Instalasi Pengolahan Limbah Tinja (IPLT) Banda Aceh yang dibangun dengan dana hibah Japan International Cooperation Agency (JICA) dan Unicef, antara lain tidak menyisakan bau di lokasi IPLT. Efisiensi sumber daya seperti listrik dan tenaga kerja juga menjadikan IPLT Banda Aceh sebagai rujukan dalam pembangunan IPLT di beberapa kota lain. reference : Serambi Indonesia